Rabu, 09 Februari 2011

GITASURYA @FPS DEMPO

Alhamdulillah tidak mungkin menjadi kata ke-dua ataupu ke-tiga setelah salam, sebagai tanda syukur kami kepada-Nya yang telah memberikan kami kenikmatan tiada tara di hari-hari yang kami rasakan, bahkan betapa besar rasa syukur kami ketika mendengar bahwa PSM “GITASURYA” UMM lolos seleksi untuk mengikuti Festival Paduan Suara SMA K ST. Albertus ataupun yang biasa di kenal SMA K DEMPO pada tanggal 21-22 December 2010 lalu.

September adalah bulan pertama kembali melatih tekhnik untuk persiapan kompetisi ini. Di kesempatan kali ini tidak hanya diikuti oleh anggota lama, tetapi juga anggota yang baru. Walaupun sebagian dari anggota baru belum punya pengalaman berpaduan suara sebelumnya, mereka mampu mengejar ketertinggalan dari yang lainnya.

Hari demi hari di setiap latihan selalu saja ada kendala, kendala utama yang kami hadapi adalah kehadiran para anggota di setiap latihan yang bergantian. Hal ini membuat kami kurang ‘satu’ dalam hal pendalaman tekhnik maupun pembawaan. Kendala lainnya ialah cuaca yang sering kali berganti se-ekstrim ekstrimnya, sehingga tidak sedikit anggota tim DEMPO ini jatuh sakit.




Di waktu selang, kami sempat mewawancarai anak baru yang ikut serta dalam kompetisi ini.
Gita (alto)
“bagaimana perasaan anda ketika diikut sertakan untuk menjadi tim dempo??”
“seperti mimpi aja…”
“kendala yang kamu hadapi???”
“kangen rumah, karena latihan jadinya ga bisa pulang, tapi aku tetep semangat latihan kok, absen ku ga pernah bolong loh ya…yo pokok e do the best ae lah…”
“optimis ga sih kita dapet juara???”
“kalo kita yakin, yaa kita bisa. Yang penting usaha semaksimal mungkin”

Agung (bass)
“bagaimana perasaan anda ketika diikut sertakan untuk menjadi tim dempo??”
“huhahahhaa, Alhamdulillah, bersyukur bisa ikut berusaha… dan ini pengalaman pertamaku dalam berpaduan suara yang skalanya nasional, ini tantangan besar bagiku”
“kendala yang kamu hadapi???”
“capek latihan terus, suara jadi terforsir dan akhirnya hilang”
“optimis ga sih kita dapet juara???”
“optimis dong, harus jadi juara”

Zul (tenor)
“bagaimana perasaan anda ketika diikut sertakan untuk menjadi tim dempo??”
“(kriiik..kriik..)dari segi mental saya masi belum siap, masi nervous, senang apalagi ada kakak-kakak yang sudah 1 tahun berproses  di PSM baru bisa ikut kompetisi, jadi ya seneng, ngerasa dapet lebih..”
“kendala yang kamu hadapi???”
“sakit, jadwal kulyah, kadang kadang maslah keluarga, lagunya juga susah-susah, soalnya belum pernah dengar”
“optimis ga sih kita dapet juara???”
“berusaha + doa… pasti bisa menang”

Di FPS DEMPO kali ini diikuti oleh dari 18 peserta dari seluruh Indonesia. Bandung, Jogja, Surabaya, Semarang dan pastinya Malang. Peserta lainnya bukanlah peserta yang peserta pemula dalam hal kompetisi seperti ini. Contohnya, Cientifico Choir, Brawijaya University Student Choir, Paduan Suara Universitas Airlangga dan masi banyak lagi. Rata-rata keseluruhan peserta telah meraih juara diberbagai kompetisi yang lain. Kompetisi yang diadakan oleh SMAK DEMPO ini di bagi menjadi 2 kategori, A(mixed youth choir) yang diikuti oleh paduan suara SMA/K dan B(mixed choir) yang diikuti oleh paduan suara Universitas-universitas juga umum.


Dalam kesempatan kali ini PSM “GITASURYA” UMM ikut serta di kategori B. Di babak penyisihan, lagu Quel Augellin (Claudio Monteverdi) dan Dum Belle (Rudolfo Delarmente ) berhasil menarik perhatian para juri, sehingga membuat PSM “GITASURYA” UMM masuk ke babak final. Rasa syukur semua tim dempo terbukti melalui semua status mereka di salah satu social network. Tetapi ini malah tidak membuat bangga, karna kami sadar, selanjutnya adalah pertarungan yang sesungguhnya. Karna ini adalah final, PSM “GITASURYA” UMM tampil total dengan 2 lagu yang sama dengan sebelumnya dan ditambah 1 lagu folklore Indonesia asal Bali, Macepet-cepetan (Budi Susanto Yohanes).

Optimisme tim untuk mempertunjukkan yang terbaik dari PSM “GITASURYA” UMM terbukti dengan tersebutnya nama Paduan Suara kebanggaan kami ini menjadi juara harapan III. syukur tiada tara lagi kami panjatkan pada Dia yang maha esa, yang telah memberikan anugrah diakhir tahun 2010 ini. Piala yang dibawa pulang bukanlah menjadi kesombongan bagi semua anggota tim, namun menjadi langkah pertama kami untuk memulai tahun 2011 ini dengan penuh semangat untuk menggotong piala kompetisi beikutnya. Amiiin…
‘PSM “GITASURAYA UMM”…GOOD JOB..I LIKE IT!!!!’
Wassalammu’alaikum WR. WB

Abthal Tenore Al-fasna

penyerahan tropi dan sejumlah uang tunai, di wakili oleh mas anda dan gita

semua senang karna akhirnya tropi di sekret nambah juga...


Ignatius Julianco Fareta the conductor psm gitasurya umm dan para juri
Soprano


Altono

Basso

Tenore

2 komentar: